Sebuah Doa Darinya

Aku memang sering insomnia, entah apa yang ada dipikiranku sehingga aku mengalami kesulitan tidur..mungkin banyaknya pikiran salah satu penyebababnya...lewat tengah malam tiba-tiba handphoneku berbunyi, layar menunjukkan adanya sms dari seseorang yang sangat aku kenal dan bahkan aku rindukan...

Dia adalah seorang pria, yang baru-baru ini mengisi ruang hatiku...

Entah apa yang kupikirkan dulu sehingga aku menerimanya...

Benar-benar jauh dari kriteriaku sesungguhnya...tapi kenyamanan saat bersamanyalah yang membuat aku menerimanya...

tepat pada tanggal 18 September pukul 00.15, dia mengirimiku pesan yang sangat membuatku terharu..merinding? iya.. dan itu membuatku semakin sayang kepadanya.. sebuah pesan yang berisi doa..harapan yang sangat menyentuhku...

Aku tidak pernah menyangka dia bisa merangkai kata'' tersebut didalam doa...

Aku kira hanya aku yang membawa hubungan ini kepada Tuhan melalui doa...

Aku bersyukur Tuhan menghadirkan seorang pria seperti dia didalam hidupku...

Kita tidak pernah tahu jalan Tuhan, mungkin Tuhan hanya menghadirkan bukan untuk menjadika pasangan hidup... tapi aku yakin aku tidak pernah menyesal mengenal sosok pria itu...

Hanya bisa berdoa..berharap bahwa Tuhan akan menyertai cinta kami.

Pesan darinya : 

"Ya Tuhan..

Malam ini aku tersungkur meminta maaf kepada mu.. 

Aku hanyalah manusia biasa yang tak luput dari dosa. 

Biarkanlah Roh mu terus menaungi ku. 

Tuhan, aku adalah orang yang sangat Gengsian. 

Aku sangat Gengsi untuk mengatakan aku rindu dan sangat mencintai dia. 

Aku juga gengsi mengatakan kepadanya, kalau aku takut kehilangan dia. bagaimana tidak, minggu dpn aku harus mengatarkannya ke Jogja. 

Aku hanya memohon kepadaMu, agar melancarkan semua masa praktiknya, juga menjaganya agar hanya dia yang terakhir untuk ku.

Tuhan sampaikanlah kepadanya lewat roh mu, bahwa aku sangat nencintai dia. 

di dalam nama mu aku serahkan cinta kami.

Amin."